Mata
Kuliah :
Ilmu Budaya
Dasar
Dosen : Muhammad Burhan Amin
Topik Makalah/Tulisan
BUDAYAKAN
DISIPLIN MENINGKATKAN
PRODUKTIVITAS
KERJA DI INDUSTRI MOBIL
Kelas : 1-ID08
Tanggal Penyerahan Makalah : 7 Desember 2015
Tanggal Upload Makalah : 8 Desember
2015
P
E R N Y A T A A N
Dengan ini saya
menyatakan bahwa seluruh pekerjaan dalam penyusunan makalah ini saya buat
sendiri tanpa meniru atau mengutip dari tim / pihak lain.
Apabila terbukti tidak
benar, saya siap menerima konsekuensi untuk mendapat nilai 1/100 untuk mata
kuliah ini.
P e n y u s u n
N P M
|
Nama Lengkap
|
Tanda Tangan
|
36415294
|
RUDI IRAWAN
|
Program Sarjana Teknologi Industri
UNIVERSITAS
GUNADARMA
KATA PENGANTAR
Puji
syukur saya panjatkan atas kehadirat yang diberikan oleh Allah SWT yang
telah memberikan rahmat dan karunia-Nya, sehingga saya dapat menyusun makalah
sesuai waktu yang ditentukan.
Adapun judul dari makalah ini adalah “Budayakan Disiplin
Meningkatkan Produktivitas Kerja di Industri Mobil”.
Dalam penyusunan makalah ini saya mendapat bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak maka dalam
kesempatan ini penyusun ingin menyampaikan ucapan terimakasih
kepada:
1. Orang tua serta keluarga yang selalu mendoakan
dan memberikan motivasi tiada hentinya;
2. Bapak Dosen Muhammad Burhan Amien yang telah
memberikan ilmunya serta membimbing kami sebagai mahasiswa/i;
3. Seluruh mahasiswa/i jurusan Teknik Industri khususnya rekan-rekan
kelas 1ID08 yang telah membantu dan memberikan saran;
Saya menyadari bahwa ada kekurangan dalam
penyusunan makalah ini, untuk itu
segala kritik dan saran yang membangun akan penulis terima guna lebih
memperbaiki makalah ini.
Semoga makalah ini dapat
bermanfaat bagi penyusun, pembaca,
maupun dosen di Universitas Gunadarma, terima kasih.
Bekasi, 3
Desember 2015
penyusun
DAFTAR
ISI
PERNYATAAN
….………………………………………………………………………… i
KATA PENGANTAR
……………………………………………………………………… ii
DAFTAR
ISI ………………………………………………………………………………...iii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
…………..………………………………………………….… 1
1.2 Tujuan …………………………………………………………….....................
2
1.3 Sasaran ………………………………………………………….........................2
BAB II PERMASALAHAN
2.1
Kekuatan (Strength) ………..………………………………………………..... 3
2.2 Kelemahan (Weaknees) …………………………………………..........……... 4
2.3 Peluang (Opportunity)
…………………………………………….................... 4
2.4 Tantangan/Hambatan
(Threats) ………………………………….......................5
BAB
III KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
3.1 Kesimpulan ………………………….……………………….……..…………..6
3.2 Rekomendasi ……………………………………………………...……….…...7
REFERENSI TULISAN
……………………………………………………………...……..8
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Masalah
Kedisiplinan adalah sikap yang harus di junjung
tinggi oleh setiap individu. Terutama Para pekerja yang ada di lingkungan
Industri/pabrik. Karena disiplin merupakan suatu budaya yang harus di junjung
tinggi di lingkungan industri. Contohnya pada industri mobil, budaya
kedisiplinan sangat berperan untuk meningkatkan produktivitas para
pekerja/pegawai. Sehingga produktivitas perusahaan yang menjunjung tinggi
kedisiplinan, juga akan meningkat dan mampu bersaing dengan perusahaan/industri
mobil lainnya.
Kedisiplinan sudah menjadi suatu keharusan di dalam
suatu persahaan/industri, karena dengan kedisiplinan produktivitas para pekerja
akan meningkat dan secara otomatis juga akan meningkatkan produktivitas
perusahaan tersebut. Maka dari itu kedisiplinan harus ditanamkan didalam diri
para pekerja/pegawai, agar segala aktivitas/kegiatan yang berlangsung di sebuah
industri mobil dapat berlangsung dengan lancar dan sesuai dengan rencana
perusahaan tersebut.
Budaya disiplin dapat meningkatkan segala aspek yang
berkaitan dengan aktifitas produksi di sebuah industri mobil, seperti
meningkatkan keefektivitasan dan keefesienan produksi karena pekerja/pegawai
yang disiplin waktu dan disiplin kerja dalam proses produksi. Maka dari itu budaya
disiplin di dalam diri para pekerja/pegawai harus selalu dijunjung tinggi.
1
1.2 Tujuan
Adapun tujuan dari penulisan Makalah ini adalah sebagai
berikut:
1. Memberikan
pengetahuan lebih kepada pembaca akan pentingnya menjunjung tinggi budaya
kedisiplinan;
2. Untuk
membangun kesadaran diri manusia agar dapat berbudaya disiplin baik di
lingkungan masyarakat maupun di lingkungan industri;
3. Untuk
menciptakan budaya disiplin, supaya lebih meningkatkan produktivitas kerja dan
efisiensi di lingkungan industri;
4. Menciptakan
lingkungan Industri yang selalu menjunjung tinggi kedisiplinan di lingkungan
para pekerja/pegawai.
1.3 Sasaran
Sasaran dibuatnya makalah “Budayakan Disiplin untuk
Meningkatkan Produktivitas Kerja di Lingkunga Industri” ini adalah ditujukan
untuk para pembaca terutama Para pekerja/pegawai dan instansi terkait yang
bersangkutan di lingkungan industri.
2
BAB II
PERMASALAHAN
Analisis
permasalahan Budayakan Disiplin Meningkatkan
Produktivitas Kerja di Industri Mobil dengan
memperhatikan dan mempertimbangkan
kondisi lingkungan internal maupun eksternal dilihat dari aspek
:
2.1 Kekuatan (Strength)
a. Budaya
disiplin di lingkungan industri, tentunya akan meningkatkan produktivitas kerja
para pekerja/pegawai di industri mobil, sehingga juga akan meningkatkan
produktivitas perusahaan/pabrik tersebut.
b.
Budaya disiplin di lingkungan
industri, juga akan membuat para pekerja lebih teratur dan rapi dalam melakukan
segala pekerjaannya di lingkungan industri mobil, sehingga pekerjaan yang
dilakukannya akan lebih efektif dan efisien.
c. Sebuah
industri yang membudayakan kedisiplinan kepada para pekerja/pegawainya,
tentunya juga akan meningkatkan persaingan antar produsen/industri mobil,
sehingga para pekerja semakin terpacu dan semangat dalam bekerja untuk bersaing
di industri mobil.
d. Budaya
disiplin di lingkungan industri mobil, juga berperan besar di dalam pembentukan
karakter pekerja/pegawai yang mandiri dan taat pada peraturan, sehingga pegawai
tidak mudah mengeluh dalam menjalankan pekerjaannya.
3
2.2 Kelemahan (Weaknees)
a.
Pekerja/pegawai di
lingkungan industri mobil yang tidak disiplin, tentunya akan berpengaruh
negatif terhadap produktivitas pekerja/pegawai, sehingga juga akan menurunkan
produktivitas perusahaan tersebut.
b. Pekerja/pegawai
yang tidak disiplin dalam bekerja, tentunya juga akan membuat pekerjaan yang
dilakukannya tidak teratur dan rapi, sehingga proses produksi di lingkungan
industri mobil tidak efektif dan efisien.
c. Budaya
disiplin di lingkungan industri yang tidak ditanamkan dalam diri
pekerja/pegawai, sehingga para pekerja/pegawai kerap tidak disiplin dalam
melakukan pekerjaannya, akibatnya perusahaan juga tidak produktif dalam
bersaing dengan industri mobil lainnya.
d. Tidak
disiplinnya pekerja/pegawai di industri mobil, juga akan membuat rencana
perusahaan atau target perusahaan tidak tercapai, karena pekerja/pegawai yang
masih tidak disiplin dalam bekerja.
2.3 Peluang (Opportunity)
a. Akan
meningkatkan produktifitas industri dalam persaingan dengan industri mobil
lainnya, sehingga sebuah industri mobil dapat lebih meningkatkan
produktivitasnya guna mampu bersaing di pasar nasional dan internasional.
b. Akan
menciptakan budaya disiplin di dalam diri para pekerja/pegawai di industri
mobil, sehingga akan lebih memajukan industri mobil dalam proses produksi,
karena budaya disiplin akan membuat proses produksi lebih efektif dan efisien.
c. Budaya
disiplin di lingkungan industri mobil, juga akan meningkatkan progress kerja
dari para pekerja/pegawai pada perusahaan, terlebih lagi apabila
pekerja/pegawai dijanjikan gaji atau bonus yang menggiurkan, sehingga
pekerja/pegawai akan lebih disiplin dan semangat lagi dalam bekerja.
d.
Akan menciptakan
lingkungan industri yang selalu menjunjung tinggi kedisiplinan, sehingga secara
otomatis para pekerja/pegawai juga akan terbentuk karakter disiplin di dalam
dirinya, tentunya hal tersebut akan membuat kemajuan yang positif di sebuah
perusahaan/industri mobil.
4
2.4 Tantangan/Hambatan (Threats)
a. Masih
lemahnya sikap disiplin di dalam diri para pekerja/pegawai di industri mobil,
karena para pekerja/pegawai masih kerap tidak taat pada peraturan yang ada di
sebuah industri mobil, sehingga perusahaan/industri mobil tidak produktif.
b. Para
pekerja/pegawai di industri mobil yang tidak produktif dalam bekerja, karena
pekerjaannya yang tidak teratur dan tidak rapi bahkan sering melakukan
pelanggaran, sehingga perusahaan memberikan surat peringatan kepada
pekerja/pegawai yang tidak disiplin.
c. Kurangnya
kerjasama antara petinggi perusahaan/industri dengan para pekerja/pegawai yang
ada di sebuah industri mobil, sehingga budaya disiplin di industri mobil
tersebut tidak terjalin dengan baik.
d.
Sikap para pekerja/pegawai
yang masih sering malas-malasan dan asal-asalan dalam bekerja, sehingga target
atau rencana perusahaan menjadi tidak tercapai, kerena pekerja/pegawai yang
dinilai lambat di dalam melakukan pekerjaannya.
5
BAB III
KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
3.1
Kesimpulan
a. Dengan adanya budaya disiplin di industri mobil, para
pekerja/pegawai di sebuah industri mobil diajak untuk selalu menjunjung tinggi
kedisiplinan, guna meningkatkan produktifitas kerja.
b. Budaya kedisiplinan di industri mobil, juga berperan penting dalam
pembentukan karakter para pekerja/pegawai di industri mobil menjadi manusia
yang selalu disiplin di dalam melakukan segala pekerjaan.
c. Perlu adanya sosialisasi mengenai pentingnya budaya disiplin di
lingkungan masyarakat, terutama di dalam industri mobil. Agar para
pekerja/pegawai bisa menanamkan sikap disiplin di dalam diri mereka, guna
meningkatkan produktivitas kerjanya.
d. Lingkungan industri yang menjunjung tinggi budaya disiplin,
tentunya akan meningkatkan produktifitas perusahaan/industri, sehingga
perusahaan/industri tersebut dapat bersaing dengan perusahaan/industri lain.
6
3.2
Rekomendasi
a. Budaya disiplin di lingkungan industri, juga akan membuat para
pekerja/pegawai lebih teratur dan rapi dalam melakukan segala pekerjaannya di
lingkungan industri mobil dan mematuhi segala peraturan yang ada di industri
mobil tersebut, sehingga pekerjaan yang dilakukannya akan lebih efektif dan
efisien. Yang tentunya akan meningkatkan produktivitas kerja Sumber Daya
Manusia (SDM). Maka dari itu budaya disiplin harus selalu di tegakan di sebuah
industri mobil.
b.
Pekerja/pegawai di
lingkungan industri mobil yang tidak disiplin, tentunya akan berpengaruh
negatif terhadap produktivitas pekerja/pegawai, sehingga juga akan menurunkan
produktivitas perusahaan tersebut. Yang
tentunya juga akan menurunkan daya saing perusahaan dalam persaingan dengan
industri mobil lain di pasar nasional maupun internasional. Maka dari itu perlu
adanya sosialisasi mengenai pentingnya budaya disiplin dari pihak perusahaan
guna meningkatkan produktivitas kerja para pekerja/pegawai.
c.
Akan menciptakan
lingkungan industri yang selalu menjunjung tinggi kedisiplinan, sehingga secara
otomatis para pekerja/pegawai juga akan terbentuk karakter disiplin di dalam dirinya,
tentunya hal tersebut akan membuat kemajuan yang positif di sebuah
perusahaan/industri mobil dan juga akan meningkatkan produktivitas industri
mobil tersebut. Maka dari itu, budayakanlah disiplin di lingkungan industri di
setiap elemen dan instansi terkait yang ada di ruang lingkup industri.
d.
Sikap para pekerja/pegawai
yang masih sering malas-malasan dan asal-asalan dalam bekerja, sehingga target
atau rencana perusahaan menjadi tidak tercapai, kerena pekerja/pegawai yang
dinilai lambat di dalam melakukan pekerjaannya. Akibatnya pihak perusahaan akan
mengeluarkan surat peringatan bagi para pekerja/pegawai yang tidak disiplin.
Dan hal itu malah akan membuat perusahaan sulit untuk memberikan intensif
kepada para pekerjanya. Karena Sumber Daya Manusia (SDM) yang tidak produktif.
Oleh karena itu, para pekerja/pegawai di haruskan dapat menjunjung tinggi
budaya disiplin di industri mobil, agar dapat meningkatkan produktivitas
kerjanya.
7
REFERENSI TULISAN :
- Ragil,
Wukir. Budaya Kerja Kementrian Pendidikan Nasional, Kementrian Pendidikan
Nasional Republik Indonesia, 2010, Jakarta.
- Puspita,
Devi. Kewirausahaan 3 Mengelola Usaha Kecil/Mikro untuk SMK/MAK Kelas XII,
Arya Duta, 2014, Jakarta.
- http://wahyurishandi.blogspot.com/2012/12/judul-skripsi-pengaruh-budaya-kerja-dan.html
- https://irnawanandi.wordpress.com/2012/11/08/tugas-soft-skill-ke-2/
8
Tidak ada komentar:
Posting Komentar